LED RGB
jika anda ingin menghias motor, ruangan atu apa saja dengan LED, akan tetapi anda masih awam dengan rangkaian elektronika
gunakan rumus di bawah, agar LED yang anda gunakan dapat menyala terang dan tidak terbakar karena salah perhitungan nilai resistor
nilai Resistor = (sumber tegangan – tegangan LED) / Arus LED
Sumber tegangan = Bisa battery, adaptor
Arus led = Biasanya 15mA – 20 mA
Tegangan LED = tergantung warna, lihat daftar di bawah
Daftar tegangan LED
- Merah: 1,8 V – 2,1 V
- Orange: 2.2 V
- Kuning: 2.4 V
- Hijau: 2.6 V
- Biru: 3,0 V – 3,5 V
- Putih: 3,0 V – 3,5 V
- Ultraviolet: 3,5 V
Contoh:
Rangkaian LED parallel
nilai Resistor = (sumber tegangan – tegangan LED) / Arus LED
- nilai resistor Untuk LED merah (12 V-1.8V) / 0.02 A = 510 ohm
- nilai resistor Untuk LED biru (12V – 3V) / 0.02 A = 450 ohm
Rangkaian LED Seri
nilai resistor = (12V – 9.6 V) / 0.02 A = 120 ohms
Note:
- Dalam contoh di atas Tegangan Sumber = 12 VDC, jika anda menggunakan tegangan lain cukup ganti 12V dengan nilai tegangan yang di kehendaki